INFO LOWONGAN KERJA TERBARU KLIK DISINI

Daftar Milyuner Yang Tidak Lulus Sarjana


Ada kemauan niscaya ada jalan, ada perjuangan niscaya ada penghasilan, semangat untuk bekerja, modal kita untuk meraih sukses. Menjadi miliuner yaitu mimpi sebagian besar orang di dunia. Tak heran bila banyak jasa peneliti orang kaya muncul dan merilis daftar orang terkaya di dunia berdasarkan versi masing-masing. 
Berikut ini  terdapat beberapa konglomerat dengan nilai kekayaan miliaran dolar bahkan tak lulus Sarjana. 

1.Amancio Ortega 


Siapa yang tidak kenal dengan baju merek Zara? Adalah Amancio Ortega yang merupakan pemilik merek baju yang populer seantero dunia tersebut.
Pria 76 tahun dari Spanyol ini malah tidak mengenyam pendidikan formal sama sekali, setidaknya berdasarkan catatan Wikipedia. Pada umur 14, Ortega kecil telah mulai bekerja di pabrik kaos yang berjulukan Gala. Pada umur 36, ia mendirikan Confecciones Goa, yaitu perusahaan yang menjual jubah mandi yang diproduksi oleh perempuan-perempuan lokal yang dijadikan satu dalam satu pabrik. Dua tahun setelahnya, ia membuka toko Zara pertamanya.
Kini, Ortega menjadi orang paling kaya ketiga dunia menyaingi Warren Buffet dengan kekayaan USD 57 miliar.

2. Ralph Lauren


Namanya sudah tidak aneh lagi di dunia fesyen dunia. Ya, konglomerat asal Yahudi ini juga tak kalah dengan Amancio Ortega.
Pria dengan nama orisinil Ralph Lifshitz ini merupakan imigran Yahudi yang berada diNew York, AS. Pada dikala berguru di sekolah kejuruan John Jay College Jewish Day School dan berpindah di MTA, Lauren dikenal dengan siswa yang sering menjual dasi. Namun, ia berpindah lagi di Sekolah Menengan Atas DeWitt Clinton tahun 1957. Saat itu ia telah menuliskan keinginannya, yaitu menjadi miliuner, dalam buku tahunan sekolah. Lauren diketahui drop out sehabis dua tahun mengenyam pendidikan bisnis di Baruch College. Tahun 1966, dikala ia berusia 26, ia telah mendesain dasi dengan merek "Polo".
September tahun lalu, Forbes mencatat kekayaan Lauren mencapai USD 6,5 miliar dan menjadi orang terkaya nomor 122.

3. Michael Dell


Satu lagi miliuner drop out dari Yunani, Michael Dell. Pria kelahiran 1965 ini dikenal jenius semenjak kecil. Dia membeli kalkulator pertamanya pada umur tujuh tahun. Umur 15 ia mendapatkan komputer pertamanya, Apple II.
Pria yang drop out dari sekolah kedokteran di Universitas Texas di Austin ini telah memulai bisnis informalnya dikala ia masih menjadi mahasiswa yaitu menyediakan jasa untuk mengupgrade komputer pribadi. Lalu, ia mendaftar sebagai vendor dan mendaftar tender di pemerintahan Texas, dan ia menang. Tahun 1984, ia menyatakan bahwa ia sanggup menghemat produksi PC. Pada tahun yang sama, ia mendirikan bisnisnya dengan nama PC's Limited. Di tahun 1992, ia menjadi CEO termuda dengan umur 27 tahun berdasarkan Majalah Fortune. Tahun 1996, Dell menjual komputernya melalui internet. Saat itulah bisnisnya mulai menanjak.
Februari tahun kemudian Forbes memperkirakan Dell memiliki kekayaan sampai USD 15,9 miliar.

4. Eike Batista


Dilahirkan di Eropa, Batista diketahui drop out dari Universitas Aachen di Jerman. Saat ia berumur 18 tahun, orang tuanya kembali ke Brasil. Menetap di Jerman, Batista mulai mencari uang dengan menjual asuransi dari pintu ke pintu.
Tak melanjutkan pendidikannya di jurusan perencanaan, ia memutuskan untuk ikut orang tuanya ke Brasil pada tahun 1980. Setelah itu ia tertarik dengan perdagangan emas dan berlian. Dia mendirikan sendiri usahanya untuk berjualan di Brasil dan Eropa. Pada umur 23 tahun, ia memulai mendirikan perusahaan jual beli emas dengan nama Autram Aurem.
Tahun 2011, Batista menjadi orang terkaya kedelapan versi Forbes. Sementara tahun 2012 ia berada di peringkat ketujuh. Namun, tahun ini ia sedang sial dan melorot pada peringkat 100 dengan kekayaan USD 10,6 miliar atau sekitar Rp 102,65 triliun.

5. Mark Zuckerberg


Nama Zuckerberg sudah tidak aneh lagi. Kisahnya yang drop out dari Harvard Collegepun sudah didengar banyak orang.
Pria 28 tahun keturunan Yahudi ini sudah arif dari SMA. Di Sekolah Menengan Atas Phillips Exeter Academy, ia memenangkan penghargaan di ilmu alam dan pelajaran klasik. Ternyata Zuckerberg sanggup beberapa bahasa antara lain Prancis, Herbew, Latin dan Yunani kuno. Di tahun 1990, ayahnya telah mengajarkan pemrograman dasar Atari. Pada dikala menjadi mahasiswa di Harvard, Zuckerberg menciptakan aktivitas Facemash yang sekarang menjadi Facebook. Tahun ini Zuckerberg mengalami pengurangan kekayaan sebesar USD 4,2 miliar menjadi USD 13,3 miliar. Padahal tahun kemudian kekayaan Zuckerberg mencapai USD 17,7 miliar.
Posisi jebolan Harvard itu turun 31 peringkat tahun ini. Meski begitu, Zuckerberg tetap mendapatkan gelar miliuner termuda dalam jajaran orang terkaya sedunia.

6. Bill Gates


Harvard Crimson memanggilnya "Harvard's most successful dropout". Selama lebih dari 1 dekade, Bill Gates menjadi salah satu orang yang terkaya di dunia. Dia yaitu anak seorang pengacara dan guru sekolah. Gates masuk Harvard pada tahun 1973 kemudian drop out 2 tahun kemudian. Lalu mendirikan Microsoft bersama teman masa kecilnya, Paul Allen. Pada tahun 2007, salah satu pendiri Microsoft ini jadinya mendapatkan gelar doktor kehormatan dari almamaternya. Pada dikala itu, Gates mengatakan, "Saya yaitu dampak buruk, Itulah sebabnya aku diundang untuk berbicara pada wisuda Anda. Jika aku berbicara pada orientasi Anda, mungkin akan lebih sedikit dari Anda yang hadir di sini pada hari ini."
Per Maret tahun ini, kekayaan Bill Gates mencapai USD 67 miliar dan tetap menjadi orang terkaya kedua di dunia dan pertama di Amerika Serikat.

7. Steve Jobs


Meski telah meninggal, kesuksesan Steve Jobs tidak sanggup dilupakan begitu saja. Mac, iPod, Heck, bahkan Buzz Lightyear mungkin tidak akan pernah ada kalau Steve Jobs tetap bersekolah.
Dia dikeluarkan dari Reed College sehabis hanya kuliah selama 6 bulan lantaran duduk perkara keuangan. Dia jadinya menemukan Apple, NeXT Computer dan Pixar, yang menjadi sebuah kekuatan instrumental dalam membentuk kebudayaan modern. Namun masa singkat di dunia akademis tidak sia-sia, dalam pidatonya di Stanford University pada 2005, Jobs diberi penghargaan oleh kelas kaligrafi di Reed College lantaran membentuk dasar bagi tipografi yang dipakai di komputer Macintosh yang pertama.
Tahun 2010, Jobs menjadi orang terkaya ke-42 sedunia dengan kekayaan USD 8,3 miliar. 

INFO LOWONGAN KERJA TERBARU KLIK DISINI

Iklan Atas Artikel


Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2


Iklan Bawah Artikel