Fungsi Pre-Frontal Cortex (Pfc)
Masa Depan kita pada Pre-Frontal Cortex
Fungsi Pre-Frontal Cortex (PFC)
Prefrontal area merupakan belahan terdepan dari lobus frontal, lobus korteks terbesar yang berisi lima bidang utama untuk fungsi neuropsikiatri (planning, organizing, duduk kasus solving, selective attention, personality) dan fungsi motorik serta memediasi fungsi intelektual yang lebih tinggi (higher cognitive functions) yakni termasuk emosi dan perilaku. Pada wilayah ini otak telah terlibat dalam perencanaan sikap kognitif yang kompleks, lisan kepribadian, pengambilan keputusan dan sikap sosial yang benar. Kegiatan dasar wilayah ini yakni otak dianggap sebagai orkestrasi dari pikiran dan tindakan sesuai dengan tujuan-tujuan internal.
Istilah neuroscience yang paling khas PFC yakni fungsi eksekutif. Fungsi direktur bekerjasama dengan kemampuan untuk membedakan antara pikiran yang saling bertentangan, menentukan baik dan buruk, lebih baik dan terbaik, yang sama dan berbeda, konsekuensi masa depan dari acara ketika ini, bekerja menuju tujuan yang ditetapkan, prediksi hasil, impian menurut tindakan, dan “kontrol” social.
Prefrontal cortex pada insan mengelola, mengintergrasikan, memformulasikan, memilih, memonitor, memodifikasi, dan menilai semua acara sistem syaraf yang ada (Stuff and Benson. 1987). Prefrontal cortex berfungsi memberi info dari semua indera, dan menggabungkan info tersebut sehingga berkhasiat untuk membentuk penilaian. Kemudian secara konstan berisi representasi aktif pada working memory. Sayangnya, prefrontal cortex yang merupakan salah satu tempat yang paling penting dalam otak, mengalami perkembangan yang cukup lama. Baru dianggap matang sehabis seorang anak menginjak remaja.
Berikut bagian-bagian dari PFC yang sangat penting dalam pembentukan huruf manusia:
1. Orbito Frontal Cortex (OFC)
Termasuk belahan dari prefrontal cortex yang mendapatkan proyeksi dari magnocellular, nukleus medial (tengah – tengah) dari mediodorsal thalamus. OFC merupakan belahan yang berperan pada proses kogntif decision-making dengan kiprah alaminya sebagai pengekalkulasi ‘untung-rugi’ dari suatu tindakan menurut konstruk – konstruk dari reward dan punishment yang sudah sanggup dipelajari.
2. Dorsolateral prefrontal cortex (D-PFC)
Korteks prefrontal dorsolateral penting untuk “kognitif” dan ‘fungsi eksekutif’ menyerupai working memory,pembentukan niat tindakan yang goal-directed, daypikir abstrak, dan pengendalian attensi (perhatian). Selain itu, tempat ini otak diyakini penting untuk pengaturan mensugesti negatif. Penting untuk evaluasi kembali dan pengutamaan dari imbas perasaan negatif. Perannya dalam pengendalian bukan hanya pada perasaan negatif, melainkan sampai pada pengendalian diri, dimana pada balasannya berperan besar dalam proses pengambilan keputusan.
Ventrolateral prefrontal cortex (V-PFC)
Ventrolateral PFC (V-PFC) diduga terlibat dalam tugas-tugas yang relative sederhana, menyerupai pemeliharaan info jangka pendek yang sementara tidak sanggup dilakukan dalam working memory (misalnya, mengingat nomor telepon yang gres saja dikatakan sebelum diketik pada telepon)
Dibutuhkan waktu 25 Tahun
Otak Pre-frontal cortex membutuhkan waktu 25 tahun untuk berkembang sempurna. Dan meski di ketika balita anak mengalami perkembangan otak yang cepat juga, tapi di ketika cukup umur inilah otak mengalami ledakan perkembangan yang sangat dahsyat. Ledakan perkembangan otak cukup umur umumnya mulai di usia 13 tahun dan selesai tepat di usia 25 tahun.
Itu sebabnya anak cukup umur kelak - Itu sebabnya anak cukup umur kelakuannya menjadi unpredictable dan bahagia melaksanakan tindakan-tindakan yang beresiko tinggi. Dalam ledakan perkembangan itu otak cukup umur mengalami pemangkasan sambungan sel sel otak yang tidak perlu, namun juga mengalami penguatan sambungan sel-sel otak yang sering dipakai.
Proses kematangan otak ini berlangsung dari belahan belakang otak ke arah depan, berturut-turut mulai dari cerebellum (otak kecil) tempat koordinasi fisik, amygdala tempat pengontrol emosi, nucleus acumbens tempat pengontrol motivasi, dan belahan terdepan yaitu tempat prefrontal cortex , area ‘judgment’, yang mengontrol reasoning and impulses. Area prefrontal cortex ini yakni area yang paling matang belakangan yaitu ketika insan menginjak 25 tahun.
Dapat disimpulkan, jikalau ingin membangun huruf pribadi yang unggul, mulailah dari Pre-Frontal Cortex area. Dengan menanamkan hal-hal faktual secara benar, sedemikian rupa sehingga sanggup membuatkan perkembangan PFC yang baik, pasti kepribadian dan huruf seseorang sanggup bertumbuh secara baik pula.
Semoga bermanfaat dan memberi inspirasi.
Fungsi Pre-Frontal Cortex (PFC)
Prefrontal area merupakan belahan terdepan dari lobus frontal, lobus korteks terbesar yang berisi lima bidang utama untuk fungsi neuropsikiatri (planning, organizing, duduk kasus solving, selective attention, personality) dan fungsi motorik serta memediasi fungsi intelektual yang lebih tinggi (higher cognitive functions) yakni termasuk emosi dan perilaku. Pada wilayah ini otak telah terlibat dalam perencanaan sikap kognitif yang kompleks, lisan kepribadian, pengambilan keputusan dan sikap sosial yang benar. Kegiatan dasar wilayah ini yakni otak dianggap sebagai orkestrasi dari pikiran dan tindakan sesuai dengan tujuan-tujuan internal.
Istilah neuroscience yang paling khas PFC yakni fungsi eksekutif. Fungsi direktur bekerjasama dengan kemampuan untuk membedakan antara pikiran yang saling bertentangan, menentukan baik dan buruk, lebih baik dan terbaik, yang sama dan berbeda, konsekuensi masa depan dari acara ketika ini, bekerja menuju tujuan yang ditetapkan, prediksi hasil, impian menurut tindakan, dan “kontrol” social.
Prefrontal cortex pada insan mengelola, mengintergrasikan, memformulasikan, memilih, memonitor, memodifikasi, dan menilai semua acara sistem syaraf yang ada (Stuff and Benson. 1987). Prefrontal cortex berfungsi memberi info dari semua indera, dan menggabungkan info tersebut sehingga berkhasiat untuk membentuk penilaian. Kemudian secara konstan berisi representasi aktif pada working memory. Sayangnya, prefrontal cortex yang merupakan salah satu tempat yang paling penting dalam otak, mengalami perkembangan yang cukup lama. Baru dianggap matang sehabis seorang anak menginjak remaja.
Berikut bagian-bagian dari PFC yang sangat penting dalam pembentukan huruf manusia:
1. Orbito Frontal Cortex (OFC)
Termasuk belahan dari prefrontal cortex yang mendapatkan proyeksi dari magnocellular, nukleus medial (tengah – tengah) dari mediodorsal thalamus. OFC merupakan belahan yang berperan pada proses kogntif decision-making dengan kiprah alaminya sebagai pengekalkulasi ‘untung-rugi’ dari suatu tindakan menurut konstruk – konstruk dari reward dan punishment yang sudah sanggup dipelajari.
2. Dorsolateral prefrontal cortex (D-PFC)
Korteks prefrontal dorsolateral penting untuk “kognitif” dan ‘fungsi eksekutif’ menyerupai working memory,pembentukan niat tindakan yang goal-directed, daypikir abstrak, dan pengendalian attensi (perhatian). Selain itu, tempat ini otak diyakini penting untuk pengaturan mensugesti negatif. Penting untuk evaluasi kembali dan pengutamaan dari imbas perasaan negatif. Perannya dalam pengendalian bukan hanya pada perasaan negatif, melainkan sampai pada pengendalian diri, dimana pada balasannya berperan besar dalam proses pengambilan keputusan.
Ventrolateral prefrontal cortex (V-PFC)
Ventrolateral PFC (V-PFC) diduga terlibat dalam tugas-tugas yang relative sederhana, menyerupai pemeliharaan info jangka pendek yang sementara tidak sanggup dilakukan dalam working memory (misalnya, mengingat nomor telepon yang gres saja dikatakan sebelum diketik pada telepon)
Dibutuhkan waktu 25 Tahun
Otak Pre-frontal cortex membutuhkan waktu 25 tahun untuk berkembang sempurna. Dan meski di ketika balita anak mengalami perkembangan otak yang cepat juga, tapi di ketika cukup umur inilah otak mengalami ledakan perkembangan yang sangat dahsyat. Ledakan perkembangan otak cukup umur umumnya mulai di usia 13 tahun dan selesai tepat di usia 25 tahun.
Itu sebabnya anak cukup umur kelak - Itu sebabnya anak cukup umur kelakuannya menjadi unpredictable dan bahagia melaksanakan tindakan-tindakan yang beresiko tinggi. Dalam ledakan perkembangan itu otak cukup umur mengalami pemangkasan sambungan sel sel otak yang tidak perlu, namun juga mengalami penguatan sambungan sel-sel otak yang sering dipakai.
Proses kematangan otak ini berlangsung dari belahan belakang otak ke arah depan, berturut-turut mulai dari cerebellum (otak kecil) tempat koordinasi fisik, amygdala tempat pengontrol emosi, nucleus acumbens tempat pengontrol motivasi, dan belahan terdepan yaitu tempat prefrontal cortex , area ‘judgment’, yang mengontrol reasoning and impulses. Area prefrontal cortex ini yakni area yang paling matang belakangan yaitu ketika insan menginjak 25 tahun.
Dapat disimpulkan, jikalau ingin membangun huruf pribadi yang unggul, mulailah dari Pre-Frontal Cortex area. Dengan menanamkan hal-hal faktual secara benar, sedemikian rupa sehingga sanggup membuatkan perkembangan PFC yang baik, pasti kepribadian dan huruf seseorang sanggup bertumbuh secara baik pula.
Semoga bermanfaat dan memberi inspirasi.